Diskominfo SP menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) Uji Konsekuensi Daftar Informasi yang dikecualikan Pemerintah Kota Surakarta Tahun 2021, Rabu (9/3/2021). Kegiatan ini dilaksanakan di Hotel Solia Jl. Yosodipuro Surakarta.
Acara dilaksanakan untuk menyamakan pemahaman tentang Daftar Informasi yang dikecualikan sebelum dilaksanakan Uji Konsekuensi.
FGD dibuka oleh Kepala Diskominfo SP Kentis Ratnawati, S.H., M.M. dilanjutkan dengan presentasi narasumber Wakil Ketua Komisi Informasi Provinsi Jawa Tengah Zainal Abidin Petir S.Pd, SH, MH.
Pada kesempatan ini, narasumber menjelaskan tentang tahapan uji konsekuensi untuk penyusunan DIP yang dikecualikan, tata cara uji konsekuensi, serta teknik pengujian konsekuensi.
Setelah tahapan uji konsekuensi ini akan dilanjutkan dengan penetapan klasifikasi informasi yang dikecualikan Pemerintah Kota Surakarta.
Diskominfo SP ngawontenaken Focus Group Discussion (FGD) Uji Konsekuensi Daftar Informasi yang dikecualikan Pemerintah Kota Surakarta Tahun 2021, dinten Rebo (9/3/2021). Kegiatan meniko mapan ing Hotel Solia Jl. Yosodipuro Surakarta.
Acoro katindakaken kangge nyalarasaken pemahaman bab Daftar Informasi yang dikecualikan sakderengipun Uji Konsekuensi dipunlampahaken.
FGD dipunbikak dening Kepala Diskominfo SP Kentis Ratnawati, S.H., M.M. dipunlajengaken presentasi narasumber inggih meniko Wakil Ketua Komisi Informasi Provinsi Jawa Tengah Zainal Abidin Petir S.Pd, SH, MH.
Ing wekdal meniko, narasumber mbabaraken bab tahapan uji konsekuensi kangge penyusunan DIP yang dikecualikan, tata cara uji konsekuensi, ugi teknik pengujian konsekuensi.
Saksampunipun tahapan uji konsekuensi meniko, ugi badhe kalajengaken kaliyan penetapan klasifikasi informasi yang dikecualikan Pemerintah Kota Surakarta.
Diskominfo SP held a Focus Group Discussion (FGD) on the Consequences Test of the List of Excluded Information by the Surakarta City Administration in 2021, Wednesday (9/3/2021). This activity is carried out at Hotel Solia Jl. Yosodipuro Surakarta.
The event is aimed at uniforming the understanding of the List of excluded Information before the Consequence Test is carried out.
The FGD is opened by the Head of Diskominfo SP Kentis Ratnawati, S.H., M.M. followed by a presentation by a resource person, Deputy Chairman of the Central Java Provincial Information Commission, Zainal Abidin Petir S.Pd, SH, MH.
On this occasion, the resource person explained the stages of the consequence test for the preparation of the excluded information, the procedure for the consequence test, and the consequence testing technique.
After the consequence test stage, it will be continued with the determination of the classification of excluded information of the Surakarta City Administration.
***