Diskominfo SP melaksanakan Rapat Persiapan Pembahasan Daftar Informasi Yang Dikecualikan di Ruang Upakari II, Selasa (8/3/2022).
Rapat dipimpin oleh Kabid Statistik dan dihadiri oleh Kabid Penyelenggaraan E-Gov, serta Pejabat Fungsional di Bidang Statistik dan Bidang Penyelenggaraan E-Gov.
Rapat dilaksanakan untuk membahas usulan informasi yang dikecualikan oleh OPD. Usulan tersebut kemudian dikelompokkan dan diverifikasi sebagai bahan untuk uji kompetensi daftar informasi yang dikecualikan.
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik, terdapat kategori Informasi Publik yang Dikecualikan.
Informasi yang Dikecualikan adalah informasi yang tidak dapat diakses oleh Pemohon Informasi Publik sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.
Pengecualian informasi publik ini berguna untuk melindungi penyebarluasan informasi agar tidak bertentangan dengan ketentuan Undang-undang tentang keterbukaan Informasi Publik, seperti informasi yang membahayakan keamanan negara atau merugikan diri pribadi.
Diskominfo SP ngawontenaken Rapat Persiapan Pembahasan Daftar Informasi Yang Dikecualikan mapan ing Ruang Upakari II, dinten Seloso (8/3/2022).
Rapat dipunpimpin dening Kabid Statistik lan dipunrawuhi dening Kabid Penyelenggaraan E-Gov, ugi Pejabat Fungsional wonten ing Bidang Statistik lan Bidang Penyelenggaraan E-Gov.
Rapat katindakaken kangge ngrembag usulan informasi yang dikecualikan dening OPD. Usulan meniko lajeng dipun perang lan dipun verifikasi kangge bahan uji kompetensi daftar informasi yang dikecualikan.
Adhedasar Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 bab Keterbukaan Informasi Publik, wonten kategori Informasi Publik yang Dikecualikan.
Informasi yang Dikecualikan inggih meniko informasi ingkang mboten saged dipun akses dening Pemohon Informasi Publik kados ingkang kasebat wonten ing Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 bab Keterbukaan Informasi Publik.
Pengecualian informasi publik meniko migunani kangge nglindungi penyebarluasan informasi supados mboten bertentangan kaliyan ketentuan Undang-undang bab Keterbukaan Informasi Publik, kados informasi ingkang mbebayakaken keamanan negara utawi ngrugikaken diri pribadi.
Diskominfo SP hold a Preparatory Meeting for the Discussion on the List of Excluded Information in Upakari Room II, Tuesday (8/3/2022).
The meeting is chaired by the Head of Statistics Division and attended by the Head of E-Gov Implementation Division, as well as Functional Officers in the Statistics Division and E-Gov Implementation Division.
The meeting is held to discuss the proposed information that is excluded by the agencies (OPD). The proposals are then grouped and verified as material for the competency test of the list of excluded information.
Based on Law Number 14 of 2008 concerning Public Information Disclosure, there are categories of Excluded Public Information.
Excluded Information is information that cannot be accessed by Applicants for Public Information as referred to in Law Number 14 of 2008 concerning Disclosure of Public Information.
This exclusion of public information is useful to protect the dissemination of information so that it does not conflict with the provisions of the Law on Public Information Disclosure, such as information that endangers state security or harms oneself.
***